Medan – Bupati Serdang Bedagai (Sergai), H. Darma Wijaya, menyampaikan komitmen kuat pemerintah daerah dalam mendukung peningkatan produktivitas sektor pertanian dan perkebunan melalui optimalisasi lahan. Penegasan itu disampaikan saat menghadiri kegiatan Asesmen Lapangan Re-akreditasi Program Studi di Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan, Jumat (26/9/2025).
Darma Wijaya menyebutkan, Kabupaten Sergai memiliki potensi pertanian dan perkebunan yang melimpah, di antaranya padi, kelapa sawit, ubi kayu, dan karet. Untuk itu, pemanfaatan lahan secara maksimal menjadi prioritas guna meningkatkan kesejahteraan petani sekaligus mendukung program nasional di bidang ketahanan pangan.
“Potensi pertanian dan perkebunan di Sergai sangat baik. Kami terus mendukung program Bapak Presiden Prabowo Subianto melalui pelaksanaan optimalisasi lahan, agar produktivitas pertanian, khususnya di Sergai, bisa meningkat signifikan,” ujar Darma Wijaya.
Ia menjelaskan bahwa upaya optimalisasi lahan yang dilakukan dalam beberapa tahun terakhir mulai menunjukkan hasil yang menggembirakan. Jika sebelumnya hasil panen padi berkisar antara 6 hingga 7 ton per hektare, saat ini mengalami peningkatan menjadi 7 hingga 10 ton per hektare.
Menurutnya, capaian tersebut juga tidak lepas dari kontribusi lulusan Polbangtan Medan yang selama ini berperan aktif mendampingi petani dan memperkenalkan pendekatan pertanian berbasis teknologi.
“Peningkatan ini juga berkat kontribusi alumni Polbangtan. Mereka turun langsung ke lapangan dan memberikan pendampingan sesuai dengan keahlian yang dipelajari di kampus,” kata dia.
Bupati juga menekankan pentingnya mencetak generasi muda pertanian yang tidak hanya bermodalkan ijazah, tetapi juga memiliki kemampuan menerapkan pengetahuan secara praktis, termasuk membuka peluang usaha di sektor pertanian yang lebih kompetitif.
“Anak-anak kita jangan hanya sekadar tamat kuliah, namun juga harus bisa mengimplementasikan ilmunya. Mereka harus berani menjadi pelaku utama, petani milenial yang tangguh dan modern,” ujarnya.
Ia optimistis, sinergi antara Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai dan Polbangtan Medan akan semakin memperkuat ekosistem pertanian yang mandiri dan berkelanjutan. Menurutnya, kolaborasi seperti ini sangat dibutuhkan untuk menjawab tantangan pertanian di era digital dan globalisasi.
“Kami yakin, melalui kerja sama yang berkelanjutan, para lulusan Polbangtan dapat membawa inovasi baru yang siap diterapkan di lapangan, sehingga produksi pertanian tidak hanya meningkat dalam jumlah, tetapi juga dalam kualitas,” kata Darma Wijaya.
Pemerintah Kabupaten Sergai, lanjutnya, akan terus membangun pola kemitraan dengan institusi pendidikan vokasi sebagai bagian dari upaya percepatan pembangunan sektor pertanian berbasis sains dan teknologi, yang menjangkau hingga ke pelosok desa. (*)



































