Tambang Emas Ilegal di Lanai Hilir Pasaman Telan Korban Jiwa, Penegak Hukum Dinilai Bungkam

BARANEWS SUMUT

- Redaksi

Jumat, 26 September 2025 - 20:33 WIB

501,401 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PASAMAN |  Tambang emas ilegal di Jorong Lanai Hilir, Nagari Cubadak, Kecamatan Dua Koto, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat kembali menelan korban. Seorang warga berinisial AY dilaporkan meninggal dunia setelah tertimpa reruntuhan batu saat sedang berada di lokasi tambang pada Rabu siang (17/9/2025) sekitar pukul 11.00 WIB.

Peristiwa yang terjadi di salah satu lokasi PETI (Pertambangan Tanpa Izin) ini langsung menggegerkan warga setempat. Tambang emas ilegal di kawasan tersebut memang bukan hal baru, bahkan sudah menjadi rahasia umum karena beroperasi secara terang-terangan dengan aktivitas mesin berat yang diduga mencapai puluhan unit excavator.

Seorang warga yang enggan disebutkan namanya membenarkan kejadian tersebut kepada wartawan via sambungan WhatsApp. “Iya bang, memang ada kejadian. Tertimpa batu di lokasi tambang. Korbannya masih muda,” katanya.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dari informasi yang berkembang di masyarakat, tambang tersebut diduga dikelola oleh seseorang berinisial A, dan lahannya milik pihak berinisial RB. Hingga saat ini, belum ada proses hukum maupun penindakan terhadap aktivitas di lokasi tersebut, meski sudah banyak laporan dan keluhan dari warga sekitar.

Masyarakat mempertanyakan sikap aparat penegak hukum yang dinilai tidak melakukan tindakan apapun. Praktik tambang ilegal di Lanai Hilir sudah berlangsung lama, dan setiap kali memakan korban, kasusnya selalu tenggelam begitu saja. Banyak yang menilai para pelaku tambang seakan tidak tersentuh hukum.

Ironisnya, peringatan dari Kapolda Sumbar yang sebelumnya menyatakan akan menindak tegas praktik tambang ilegal di wilayah hukum Polda Sumatera Barat, tak kunjung diikuti dengan aksi nyata di lapangan. Hingga kini, puluhan alat berat masih terlihat bebas beroperasi di kawasan Lanai Hilir.

Kejadian ini kembali menunjukkan lemahnya pengawasan dan penindakan terhadap aktivitas tambang ilegal di Kabupaten Pasaman. Sementara di sisi lain, kerusakan lingkungan terus terjadi, dan nyawa pun harus melayang.

Masyarakat pun kini menaruh harapan kepada aparat penegak hukum dan pemerintah daerah untuk segera mengambil tindakan tegas, sebelum semakin banyak korban berjatuhan dan lingkungan semakin rusak parah.

(Bersambung)

Berita Terkait

Polres Labuhanbatu Tangkap Sepasang Pelaku Pembawa Sabu, Belasan Gram Barang Bukti Diamankan
Pria Dibekuk Warga Usai Ketahuan Membegal di Jalan Juanda
Unit Reskrim Polsek Tanjung Morawa Tangkap Terduga Pencuri Uang Rp5 Juta dari Toko Ponsel
Satresnarkoba Polres Tanah Karo Tangkap Dua Pengedar Sabu di Lau Baleng
Satreskrim Polres Tanah Karo Tangkap Tiga Pelaku Pembunuhan di Sungai Lau Biang
Kronologi Pembunuhan Sadis di Masjid Agung Kota Sibolga: 3 dari 5 Pelaku Sudah Ditangkap Pihak Kepolisian
Polsek Panai Hilir Tangkap Pelaku Pencurian Rp160 Juta, Uang Disimpan Korban di Bawah Kasur
Polres Tanah Karo Tangkap Pelaku Penyalahgunaan Sabu di Kuta Buluh

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 23:48 WIB

Bupati Karo Terima Pin Merah Putih dari Wagub Bengkulu

Jumat, 14 November 2025 - 23:10 WIB

Residivis Kasus Narkoba di Karo Kembali Ditangkap, Polisi Sita 8,38 Gram Sabu

Kamis, 13 November 2025 - 00:56 WIB

Bupati Karo Resmi Lantik 42 Pejabat Administrator Dan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo

Kamis, 13 November 2025 - 00:52 WIB

Ketua TP-PKK Karo Tinjau Pelaksanaan Lomba Posyandu di Desa Juhar Tarigan

Rabu, 12 November 2025 - 01:17 WIB

Heboh di Media Sosial, Oknum ASN Karo Diduga Terekam Mesra dengan Wanita di Hotel

Selasa, 11 November 2025 - 17:04 WIB

Peringatan Hari Pahlawan di Kabupaten Karo Berlangsung Khidmat, Bupati Karo: Kobarkan Semangat Juang Para Pahlawan di Era Saat ini

Minggu, 9 November 2025 - 21:49 WIB

Polres Tanah Karo Gelar Razia, 18 Orang Diamankan di Lokasi Diduga Praktik Prostitusi

Minggu, 9 November 2025 - 20:15 WIB

Sesosok Mayat Pria Ditemukan di Sungai Lau Jering, Warga Desa Jandi Meriah Geger

Berita Terbaru

KARO

Bupati Karo Terima Pin Merah Putih dari Wagub Bengkulu

Sabtu, 15 Nov 2025 - 23:48 WIB