Dairi Bara News | Bupati Dairi, Vickner Sinaga yang diwakili oleh Wakil Bupati, Wahyu Daniel Sagala mengajak seluruh unsur dan Pengurus Besar Lembaga Kebudayaan Pakpak (PB- LKP) bersama-sama membangun Kabupaten Dairi.
Hal itu disampaikan oleh Wahyu Daniel Sagala saat menghadiri pelantikan PB LKP, periode 2025-2030, Selasa (25/2/2025) di pelataran Gedung Nasional Djauli Manik.
“LKP jadi salah satu harapan kami pemerintah. Mari berkolaborasi, menjaga hubungan baik, membangun Kabupaten Dairi. Kami adalah pemimpin masyarakat Kabupaten Dairi, jangan ingat yang lalu.Pilkada sudah usai, yang lalu biarlah berlalu, kita sambut masa depan bersama membangun Dairi,” tegas Wahyu Daniel.
Apa yang disampaikan wakil bupati ini, tentu ada alasannya. Wakil bupati menyebut, pemerintah saja tidak cukup bergerak sendiri membangun Dairi, dibutuhkan kolaborasi antar LKP, masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan, agar budaya Pakpak tidak hanya terjaga namun juga mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.
“Tugas ini ini bukan hanya untuk hari ini, namun untuk masa depan, memastikan bahwa generasi muda Pakpak tetap mencintai warisan budaya leluhur,”kata Wahyu menambahkan.
Sementara itu, Ketua Umum LKP terpilih, Zuhri Bintang didampingi, Sekjen, Rasmon Sinamo, dan Sri Dewi Manik sebagai bendahara menyampaikan LKP merupakan lembaga budaya setingkat nasional yang menaungi 5 suak di beberapa kabupaten. Disebut, rencana kedepan setelah terbentuk pengurus hari ini, kita akan bentuk nanti pengurus wilayah suak dan cabang.
“Kami ingin membesarkan dan memperkenalkan budaya Pakpak, yang gotong royong dan mengedepankan kebersamaan. Itu sebabnya kami mengundang berbagai etnis disini untuk bersama membangun kampung kita. mari bersatu, tetap semangat membangun kampung. Inilah yang disebut PB LKP dengan Paradigma baru. Kami juga ingin menyampaikan terimakasih kepada pengurus yang lama,” katanya.
Hadir dalam pelantikan ini, Unsur Forkopimda, Kapolres Dairi, AKBP Faisal Andri Pratomo, Kajari Dairi, Cahyadi Sabri, S.H., M.H, Ketua DPRD, Sabam Sibarani, tokoh masyarakat Pakpak, organisasi kemasyarakatan, dan organisasi kepemudaan, serta tamu undangan lainnya. (Luga Siregar)
